Ia terlahir dari kebodohan dan kebohongan , selain Dia sulit untuk diungkap namun dapat diketahui melalui perbuatan dan kata – katanya yang mengandung minyak yang licin. Kebohongan bagai suatu hal yang tak pernah tak hadir dalam hidup. Ia pun sering kesulitan untuk menggunakan hal yang baik dan seharusnya yang dijauhkan, Tetapi Ia selalu coba untuk tidak terlihat dengan kata – kata yang manis dan bualan. Kepentingan Diri sendiri merupakan prioritas pertama dalam hidupnya , Ia hanya berfikir saya bisa menjatuhkan lawan ataupun lawan yang akan coba menghancurkanya. Dewasa ini Ia makin tidak malu lagi untuk melakukan hali itu padahal orang disekelilingnya pun tahu bahwa ia adalah orang yang hanya dapat berbicara dibelakang dan sulit untuk berkata Kejujuran.
Manis dan suci banyak orang beranggapan orang tentang perilaku ini, Kemanisan ini padahal berbau neraka untuknya . Kau tahu salah tetapi tetap kau lancarkan aksimu tanpa melihat Tuhan disekitarmu. Kau akan terlihat pantas sebagai penghuni sisi kanan jika kau merubah rah haluanmu itu jika kau benar- benar arahkan hidupmu menjadi pelayan bagi setiap umat Manusia dan Pelayan Tuhan. Sikap dan perilaku ini biasanya dipengaruhi lingkungan yang terus menekan dan memperlihatkan keindahan sisi duniawi . Para pemula janganlah kau mau terjun untuk hali ini karena kau akan merasakan untuk sulit keluar jika kau tidak dibekali oleh Iman yang kuat dan mau berkata Kejujuran serta Tidak menentang Tuhan seperti perampok di malam hari. Ada kalanya Kau tersenyum saat kau masih bisa diberikan Udara dan Kehidupan ini dan ada kalanya kau diberikan cobaan Duniawi yang bisa – sesekali menjemputmu tentang nikmatnya Duniawi yang kelam ini.
Dunia terlihat akan lebih Indah jika dipenuhi hal Kejujuran Dan ketulusan . Tapi Dunia sekarang sudah terlihat bahwa manusia sering menolak hal – hal berbau kejujuran dan Ketulusan itu. Tak ada bedanya seperti Oli yang telah tercampur kedalam air, hal ini telah sulit dirubah dikarenakan pemberontakan ini telah terjadi dari Masa yang sangat tua sampai Masa yang sangat muda. Apakah kalian tahu kerusakan ini sudah menjadi akar permasalahan dari awal kehidupan dimulai hingga masa ini ? Kalian pasti sangat tahu hal ini , tapi kita hanya coba mendengar dan beranggapan lalu berspekulasi dan mencoba mencari alasan serta akibat apa yang bakal kita terima. Setelah bencana terjadi kita telah tahu” Ini adalah Dosa kita, Tuhan Marah pada kita”. Haha… Manusia layaknya seperti benda mati yang dihidupkan tetapi tak berguna bagi kelangsungan kehidupannya.
Kelangsungan hidup itu kan tetap ada namun kau takkan tak ada artinya bila diakhir kehidupan kita semua hanya berakhir disisi kiri. Karena kau tahu hal ini dan Kau tahu kerusakan ini sudah sampai akar , Ubahlah akar yang ada pada dirimu menjadi kar yang yang memiliki simpanan air yang banyak yaitu simpanan atau tabungan diakhir hidupmu yang akan kau lalui bersama Tuhan. Maka Keluarlah Dari jaringan yang telah mengikatmu yaitu Jamuan Duniawi yang sering kau nikmati serta kau hinggapi. Kau tidak akan terlihat kuat bila kau masih berpegang ataupun menyentuh garis serta titik Kemunafikan (Ia) itu.